Dijual cepat Rumah/tanah dengan seluas 336 M2 sertipikat Hak Milik Alamat Jalan Dr Ratulangi No. 3, E. Yang berminat dapat menghubungi Samsons Supeno HP 0812 5627 7440- 085 336 244 337 ttd Samson Supeno

Kronologi Temuan Radioaktif Alas Kaki Asal Cikande

Indonesia akan mengembalikan 79 kontainer limbah B3 ke empat negara (Foto: Antara)

Surabaya Media Duta,- Bara menyebut, awal temuan alas kaki asal Cikande diduga terkontaminasi bersamaan dengan kasus cemaran radiasi pada udang dan cengkeh.

"Sebetulnya itu sudah agak lama terjadi, tapi memang laporan resminya baru kita terima, dan memang selama ini kita harus akui, fokus kami adalah untuk penanganan soal udang dan spices (rempah). Baru kami mendapatkan laporan mengenai footwear.

Itu sebetulnya kejadian itu hampir sama (dengan udang dan cengkeh). Pabrik footwear-nya itu lokasinya memang di Cikande walaupun tidak di dalam industrial estate. Itu kelihatannya kira kira bulan Mei," tuturnya.

Untuk diketahui, kawasan industri Cikande sempat berstatus terpapar radioaktif karena sumber radiasi berasal dari scrap metal milik perusahaan PT Peter Metal Technology (PMT). Dari perusahaan itu pula radiasi yang terjadi pada udang dan cengkeh.

PT PMT yang sudah tidak beroperasi itu diketahui sebelumnya menggunakan scrap metal sebagai salah satu bahan untuk pengolahan smelting. Scrap metal itu yang diduga keras oleh pemerintah telah terkontaminasi Cs-137.

"Kemudian pada waktu pengelolaan, kontaminasi itu kemudian CS-137 itu meluap ke atas dan dibawa oleh udara, sehingga sampai kepada fasilitas pengelolaan udang yang dimiliki oleh PT BMS.

 Untuk yang footwear, kemungkinan juga begitu ya, sampai kepada pabrik sepatunya itu, pabrik footwearnya itu ya," ungkapnya.

Saat dikonfirmasi kembali pakah nama produsen alas kaki tersebut Nikomas Gemilang, Bara hanya menyebut inisial perusahaan."Ya, inisial NM," ucap Bara singkat.(*)

Posting Komentar untuk "Kronologi Temuan Radioaktif Alas Kaki Asal Cikande"