Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari (Brigitta)
Jakarta Media Duta,- Terungkap percakapan antara Ketua KPU Hasyim Asy'ari dan korban asusila dalam sidang putusan DKPP. Percakapan itu dinilai merupakan salah satu bujuk rayu Hasyim ke korban.
Salah satu percakapan yang diungkap dalam sidang putusan DKPP, Rabu (3/7) kemarin, adalah percakapan mengenai informasi rahasia yang dibagikan Hasyim.
Salah satu percakapan yang diungkap dalam sidang putusan DKPP, Rabu (3/7) kemarin, adalah percakapan mengenai informasi rahasia yang dibagikan Hasyim.
Dalam salinan putusan itu, terungkap Hasyim mengirim informasi rahasia kepada korban melalui percakapan dengan caption 'for your eyes only'.
"Berkenaan dalil bahwa Teradu mengirimkan informasi yang bersifat rahasia, terungkap fakta dalam sidang pemeriksaan, Teradu pada tanggal 6 Agustus 2023 mengirimkan pesan Whatsapp kepada Pengadu berupa pesan terusan (forward) dari Teradu yang berisi rencana agenda kunjungan ke luar negeri dan materi-materi terkait pelaksanaan bimtek di beberapa negara," bunyi salinan putusan yang dilihat, Kamis (4/7/2024).
"Berkenaan dalil bahwa Teradu mengirimkan informasi yang bersifat rahasia, terungkap fakta dalam sidang pemeriksaan, Teradu pada tanggal 6 Agustus 2023 mengirimkan pesan Whatsapp kepada Pengadu berupa pesan terusan (forward) dari Teradu yang berisi rencana agenda kunjungan ke luar negeri dan materi-materi terkait pelaksanaan bimtek di beberapa negara," bunyi salinan putusan yang dilihat, Kamis (4/7/2024).
"Kemudian Teradu memberikan pesan kepada Pengadu, 'Keep secret for your eyes only', 'for your eyes only', dan 'Not for share'," lanjutnya.
Selain itu, Hasyim membagikan terusan WhatsApp mengenai pernyataan Menko Polhukam terkait politik uang. Korban menilai chat-chat Hasyim tersebut sebagai salah satu bujuk rayu Hasyim agar korban terkesan dengannya.
"Terdapat juga pesan terusan WhatsApp yang pada pokoknya menunjukkan opini Teradu terkait pernyataan Menkopolhukam yang berkenaan dengan politik uang.
Bahwa menurut Pengadu, chat tersebut untuk meningkatkan citra dan mengasosiasikan Teradu dengan kekuasaan, agar Pengadu merasa terkesan dengan jabatan dan kekuasaan yang dimilikinya."
Menurut DKPP, tindakan Hasyim yang membagikan informasi rahasia itu tidak menjaga asas profesionalitas. DKPP menilai sikap Hasyim yang mengirimkan informasi itu tidak pantas.
"Berkenaan dengan dalil aduan Pengadu bahwa Teradu mengirimkan informasi yang bersifat rahasia, terungkap fakta dalam sidang pemeriksaan pada saat komunikasi intens antara Teradu dan Pengadu pada tanggal 6 Agustus 2023.
Menurut DKPP, tindakan Hasyim yang membagikan informasi rahasia itu tidak menjaga asas profesionalitas. DKPP menilai sikap Hasyim yang mengirimkan informasi itu tidak pantas.
"Berkenaan dengan dalil aduan Pengadu bahwa Teradu mengirimkan informasi yang bersifat rahasia, terungkap fakta dalam sidang pemeriksaan pada saat komunikasi intens antara Teradu dan Pengadu pada tanggal 6 Agustus 2023.
Teradu mengirimkan pesan terusan (forward). DKPP menilai tindakan Teradu mengirimkan informasi maupun materi tentang pelaksanaan bimtek yang pembahasannya masih bersifat internal antara Ketua dan Anggota KPU tidak sepantasnya disampaikan kepada Pengadu yang berstatus sebagai Anggota PPLN.
Apalagi disertai adanya pesan Whatsapp: 'Keep secret for your eyes only', 'for your eyes only', dan 'Not for share' menunjukkan bahwa informasi maupun materi yang dibagikan oleh Teradu kepada Pengadu bersifat penting dan rahasia," ucap DKPP.(*)
Posting Komentar untuk "Hasyim Kirim Info Rahasia ke Korban, 'For Your Eyes Only'"