Pj. Mamuju Media Duta,- Pj. Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin, menyoroti ketiadaan pelabuhan bertaraf nasional di provinsi tersebut saat mengunjungi Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Sulawesi Barat pada Rabu pagi (3/7/2024). Hamzah
Dalam kunjungannya, Bahtiar menegaskan bahwa tidak adanya pelabuhan kontainer yang memadai menjadi hambatan utama bagi potensi ekspor produksi besar dari Sulawesi Barat.
Kita memiliki potensi produksi besar, namun sayangnya belum bisa dimanfaatkan secara optimal karena ketiadaan pelabuhan kontainer bertaraf nasional," ujar Bahtiar.
Bahtiar menambahkan bahwa dirinya telah berkonsultasi dengan Menteri Perekonomian untuk memasukkan Pelabuhan Belang-Belang ke dalam Proyek Strategis Nasional.
Langkah ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan pelabuhan nasional yang memungkinkan ekspor langsung dari Sulawesi Barat.
Pelabuhan Belang-Belang harus masuk dalam Proyek Strategis Nasional agar kita memiliki pelabuhan ekspor yang memadai," tambah Bahtiar.
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah provinsi untuk meningkatkan infrastruktur dan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui optimalisasi potensi lokal.
Pemerintah provinsi berharap dengan adanya pelabuhan bertaraf nasional, Sulawesi Barat dapat meningkatkan daya saing dan menarik lebih banyak investasi, serta membuka peluang ekspor yang lebih besar. (M Rusdiansyah Hamzah)
Lokasi:
Berbagi :
Posting Komentar
untuk "Pj. Gubernur Sulbar Soroti Ketiadaan Pelabuhan Nasional Untuk Ekspor"
Posting Komentar untuk "Pj. Gubernur Sulbar Soroti Ketiadaan Pelabuhan Nasional Untuk Ekspor"