Gowa Media Duta,- Sdr ASiS korban terkapar bersimbah darah dan meninggal dunia di tempat kejadian (TKP) usai di tikam, secara bertubi-tubi, selasa tgl 15 Juli 2025 di Dusun Lantai lantra Desa Pabbentengan Kecamatan Bajeng.
Menurut Tunru 50 tahun, Alamat Dusun Lanra - Lanra Desa Pabbentengan Kec. Bajeng Kab. Gowa, menjelaskan bahwa sekitar pukul 11.10 Wita, Sdr. Asis (Korban) mendatangi rumah Sdri. Suriani (Istri Korban) dengan menggunakan sepeda motor .
Pada saat tiba bersamaan dengan keberadaan Sdr. Ansar (Pelaku/anak tiri korban) dan langsung cekcok mulut dan saling kejar mengejar dan saling lempar batu didepan rumahnya.
Selanjutnya pada saat saling kejar - kejaran Sdr. Asis (Korban) kemungkinan sudah tidak bisa lari sehingga pelaku langsung menikam dari belakang yang mengenai pinggang belakang sebelah kiri dengan menggunakan (Badik) dan mengakibatkan korban meninggal di TKP.
Aparat terkait tiba di TKP dipimpin Iptu Abd. Haris. SH (Kapolsek Bajeng), Kapten Inf. Rahmadi (Danramil 1409-06/Bajeng) selanjutnya mengamankan TKP.Pukul 14.00 Wita. Tim Identifikasi dari Polres Gowa tiba di TKP selanjutnya melakukan Identifikasi/pemeriksaan terhadap korban.
Pukul 14.30 Wita Identifikasi selesai selanjutnya korban di bawa ke RS. Bhayangkara Kota Makassar untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut Autopsi.
Atas kejadian tersebut beberapa sumber di TKP, menyampaikan bahwa korban sudah lama pisah ranjang dengan istrinya. Namun belum ada surat perceraian resmi dari pihak pengadilan.
Korban sering mendatangi rumah istrinya dengan membuat onar dan menganiaya KDRT terhadap istrinya.
Sementara Ansar (Pelaku) yang merupakan anak tiri korban sakit hati dan tidak terima atas perlakuan Korban terhadap ibunya sehingga melakukan tindakan main hukum sendiri.(*)
Posting Komentar untuk "Sadis! Asis Tewas Bersimbah Darah Ditempat Kejadian Usai Ditikam"