Sulteng Media Duta Online,-– Kapolda Sulteng Irjen Rudy Sufahriadi menanggapi tewasnya seorang massa aksi tolak tambang emas di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Seorang massa aksi diketahui diduga tertembak peluru polisi saat menggelar aksi tolak tambang emas oleh PT .Trio Kencana.
Massa aksi tolak tambang emas yang tewas tertembak itu adalah Aldi, warga Desa Tada, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong.
Kapolda Sulteng Irjen Rudy Sufahriadi menjelaskan, pihaknya langsung berkoordinasi dengan jajarannya.
Dirinya bersama sejumlah pejabat utama Polda Sulteng pun langsung mendatangi lokasi kejadian.
“Saya langsung ada di TKP (tempat kejadian perkara) bersama beberapa pejabat utama untuk mendalami peristiwa tersebut,” jelasnya, Minggu (13/2/2022) malam.
Mantan Kapolda Jabar itu menyebut, saat ini pihaknya sudah menerjunkan beberapa tim untuk mengusut peristiwa itu.(*)
Posting Komentar untuk " Massa Yang Tolak Tambang Emas Diduga Tertembak Polisi"