Viral Video Penolakan Beras Sidrap, Bulog Bulukumba

Screnshoot Video Terkait Penolakan Warga Yang menduga Adanya Beras dari Kabupaten Sidrap Dibongkar di Salah Satu Gudang Milik Mitra Bulog Bulukumba

Bulukumba Media Duta,- Sebuah video berdurasi 1 menit 7 detik beredar luas, memperlihatkan beberapa mobil yang diduga membawa beras dari Kabupaten Sidrap hendak melakukan pembongkaran di salah satu gudang mitra Bulog Bulukumba.

Dalam video tersebut, terdengar suara seorang pria yang menyampaikan bahwa mobil-mobil tersebut dilarang membongkar muatan berasnya di Bulukumba.

“Kacau lagi gudang Bulukumba, beras dari Sidrap dilarang bongkar di Bulukumba,” ujar pria tersebut.

“Mobil yang muat dari Sidrap beras, dikeluarkan dari gudang Bulukumba, tidak jadi bongkar,” lanjutnya.

Menanggapi hal ini, Kepala Bulog Bulukumba Farid Nur membantah bahwa beras yang akan dibongkar di gudang mitranya berasal dari Sidrap.

“Memang mobilnya dari Sidrap, tapi berasnya bukan dari Sidrap,” tegasnya.

Ia menjelaskan bahwa Bulog Bulukumba membeli gabah dari Kabupaten Jeneponto dan Bulukumba. 

Namun karena keterbatasan fasilitas pengering dan penggilingan di wilayahnya, Bulog Bulukumba bekerja sama dengan Bulog Sidrap untuk proses pengolahan.

“Jadi kami beli gabah di Jeneponto dan Bulukumba, lalu dibawa ke Sidrap untuk dikeringkan karena mitra di sini tidak mampu menyerap gabah dalam jumlah besar. Setelah itu, beras hasil pengolahan otomatis kembali ke Bulukumba,” jelasnya.

Farid juga menegaskan bahwa pihaknya membawahi lima kabupaten, yaitu Bulukumba, Bantaeng, Jeneponto, Sinjai, dan Selayar. Ia menolak adanya beras dari luar wilayah tersebut yang masuk ke gudang Bulog Bulukumba.

“Saya juga tidak mau kalau ada beras yang masuk dari luar wilayah saya,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, harga gabah di Bulukumba saat ini anjlok. Itu lantaran Bulog tidak lagi menerima gabah petani dengan alasan gudang Bulog penuh.(**)

Posting Komentar untuk "Viral Video Penolakan Beras Sidrap, Bulog Bulukumba"