Sejumlah Guru Mengeluh Gajinya Dipotong Tanpa Penjelasan

Judul Lagunya, Indonesia Berduka


Takalar, Media Duta,- 
Sejumlah guru di Kabupaten Takalar menyampaikan keluhan terkait adanya pemotongan gaji yang dinilai tidak jelas. Pemotongan ini dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Takalar dan menimbulkan pertanyaan di kalangan tenaga pendidik.

Menurut beberapa guru yang dikonfirmasi, pemotongan tersebut bervariasi jumlahnya untuk setiap guru. 

Salah seorang guru mengungkapkan keheranannya karena tidak ada pemberitahuan maupun sosialisasi sebelumnya terkait pemotongan ini. Hal ini menimbulkan kebingungan dan ketidakpastian di kalangan guru.

Menanggapi keluhan tersebut, pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Takalar melalui Kepala Bidang GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) memberikan klarifikasi. Kabid GTK menjelaskan bahwa pemotongan tersebut terdiri dari dua jenis kewajiban.

Pertama, pemotongan untuk infaq yang disalurkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Kedua, pemotongan untuk iuran BPJS Kesehatan. 

Untuk penerima Tunjangan Profesi Guru (TPG) lama, pemotongan BPJS Kesehatan sebesar 1% per bulan karena sudah terhitung sejak bulan sebelumnya.

Sementara itu, bagi penerima TPG baru, kewajiban iuran BPJS Kesehatan sebesar 1% dikalikan tiga bulan. Penjelasan ini diharapkan dapat memberikan kejelasan kepada para guru terkait pemotongan yang dilakukan.

Dinas Pendidikan Kabupaten Takalar berkomitmen untuk terus meningkatkan komunikasi dan transparansi terkait kebijakan-kebijakan yang berdampak pada kesejahteraan guru. 

Pihaknya juga membuka ruang dialog untuk membahas lebih lanjut permasalahan ini demi mencapai solusi yang terbaik.(abd kadir)

Posting Komentar untuk "Sejumlah Guru Mengeluh Gajinya Dipotong Tanpa Penjelasan"