Jemaah An-Nadsir Mulai Puasa Ramadhan Hari Minggu


Gowa Media Duta, – Jemaah An-Nadsir yang bermukim di Kampung Butta Ejayya, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, akan melaksanakan ibadah puasa Ramadan pada Minggu (11/4/2021).

Penetapan 1 Ramadhan atau awal puasa disampaikan Pimpinan Jamaah An-Nadzir, al-Ustadz Drs. H.M. Samiruddin Pademmui, MM, Sabtu (10/4/2021).

Ustadz Samaruddin menjelaskan, pihaknya menetapkan awal puasa dengan menggunakan dua metodelogi, yakni hisab dan rukyat.

“Secara bahasa hisab artinya menghitung, sementara rukyat adalah melihat. Oleh karena itu, dalam menetapkan hitungan bulan tentunya tidak bisa lepas dari dua cara ini (hisab dan rukyat). 

Dalam menetapkan 1 Ramadhan dan 1 Syawal, Jamaah An-Nadzir tetap menggunakan dua standar hisab dan rukyat tersebut,” jelasnya.

Lebih jauh dia menjelaskan, dalam menghitung dan menetapkan bulan, tentu perlu ilmu dan pemahaman serta cara dan metodologi.

“Nah, dalam konteks inilah, melalui tulisan ini, penulis ingin menyampaikan sebuah konsep, cara atau pun metodologi yang dipakai oleh Jamaah An-Nadzir,” jelasnya lagi.

Adapun penetaoan awal puasa oleh pihaknya, lanjut Samiruddin, juga didasari berbagai dalil serta tetap mengacu pada standar fundamental tuga sumber ilmu, yakni ilmu Al-Qur’an, al-Haditz dan Ladunni.

Kemudian, Jamaah An-Nadzir dalam melakukan pemantauan bulan, maka titik star pertama yg dilakukan adalah menentukan tiga purnama, yakni 14, 15 dan 16 hitungan bulan berjalan.

Setelah menentukan tiga purnama 14, 15 dan 16, dari sini terus dihitung hingga 27, 28 dan 29 bulan berjalan.

“Pada hitungan tiga bulan terakhir 27, 28 dan 29, kita akan memperhatikan jam terbitnya bulan di ufuk Timur. 

Sambil melihat bayangan bulan bersusun dengan menggunakan kain hitam tipis,” terangnya.(*)

Posting Komentar untuk "Jemaah An-Nadsir Mulai Puasa Ramadhan Hari Minggu"