Khaerul, S.H.,M.H. : Judicative Award Patut Dijadikan Motivasi

Maros, Media Duta,- Penyerahan anugerah Judicative Award kategori "Transfaransi Pelayanan Publik dan Wilayah Bebas Korupsi serta Pengadilan Cinta Damai" dari Institut Hukum Indonesia (IHI) diawali sambutan Ketua Pengadilan Negeri Maros  "Penghargaan judicative Award patut dipandang sebagai motivasi untuk berkinerja lebih baik dan patut dijaga dengan saling mendukung untuk lebih meningkatkan prestasi kerja dengan  berpedoman pada standar operasional pelayanan publik dengan harapan pencari keadilan merasakan terlayani dengan baik, ujar Khaerul, S.H.,M.H. Jumat (12/1-2024).

Selanjutnya pembina Institut Hukum Indonesia (IHI) menegaskan, pemberian penghargaan anugerah Judiacatif Award kepada Pengadilan Negeri Maros, berdasarkan hasil monitoring tim Institut Hukum Indonesia (IHI) yang menilai Pengadilan Negeri Maros adalah pengadilan yang memberikan layanan publik sangat ramah, transfaran, bebas wilayah korupsi serta pengadilan cinta damai. Karena prestasi sukses memediasi perkara perdata oleh hakim-hakim mediator yang amat sabar mengarahkan para pihak untuk memperioritaskan perdamaian sebagaimana pesan-pesan sekaligus amanah Khaerul, S.H.,M.H. Ketua Pengadilan Negeri Maros kepada pihak yang berperkara di Pengadilan Negeri Maros.

Karena itulah Institut Hukum Indonesia (IHI) memandang amat layak mengapresiasi kinerja Ketua Pengadilan Negeri Maros bersama seluruh jajaran Pengadilan Negeri Maros yang telah mendukung tersedianya fasilitas pelayanan publik yang nyaman, transfaran, bebas korupsi, kolusi dan korupsi.

Judicative Award dari Institut Hukum Indonesia (IHI) adalah bentuk partisipasi rakyat untuk ikut serta membantu pemeritah memajukan pembangunan hukum nasional, termasuk ikut mengawal proses penegakan hukum yang baik sekaligus berpartisipasi mengawal penyelenggaraan pemerintahan yang bersih,  bebas kolusi, korupsi dan nepotisme.

Pengadilan Negeri Maros telah memenuhi kriteria tersebut, karena didukung oleh hakim-hakim yang ramah dan bersikap adil serta aparatur/pegawai yang terbina dengan baik oleh pimpinan yang mengutamakan pelayanan  dengan pendekatan humanis artinya memanusiakan manusia  sesuai penegasan Ketua Pengadilan Negeri Maros saat menyampaikan sambutan. 

Tentu saja pencari keadilan sangat berharap Pengadilan di Indonesia menjadi tempat yang nyaman berharap keadilan subtantif seperti di Pengadilan Negeri Maros, tutur Dr.H.Sulthani, S.H.,M.H. Pembina Institut Hukum Indonesia (IHI), Ketua Umum Persatuan Advokat Damai Indonesia (PERADI DAMAI).

Posting Komentar untuk "Khaerul, S.H.,M.H. : Judicative Award Patut Dijadikan Motivasi"