Berdasarkan penelusuran detikJateng, lokasi tempat rekaman yang menggegerkan dunia maya itu terjadi di Dusun Kajen, Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari.
"Kejadiannya kemarin jam 10.00-nan. Sapinya dua, itu yang pertama kali," ungkap warga setempat yang juga peserta kurban, Sudadi (49) kepada detikJateng, Sabtu (7/6/2025) siang di lokasi kejadian.
Klaten Berdiri Lagi Usai Disembelih
Sudadi mengungkapkan, untuk tahun ini, desanya memutuskan untuk tidak menggunakan jasa jagal profesional. Alasannya, warga ingin belajar menyembelih secara mandiri.
"Itu kan gini, dulu menyembelih bayar orang. Ini disembelih sendiri ajar-ajar (belajar)," jelas Sudadi.
Namun, proses otodidak tersebut ternyata tidak semulus yang mereka kira. Sapinya berdiri lagi meski sudah disembelih karena diduga, leher yang dipotong terlalu ke atas.
"Harusnya itu turun tapi itu di atasnya (dekat kepala). Jadi akhirnya minta tolong lagi kepada yang nyembelih waktu dulu untuk ke sini" kata Sudadi.
"Ndak (lari), tapi sempat berdiri. Padahal sebelumnya sudah ambruk tapi setelah disembelih malah berdiri, ya hampir 15 menit dan ndak sempat lari," imbuh Sudadi.
Insiden ini viral salah satunya diunggah di akun Instagram @klaten_24jam. Dalam video yang sudah diburamkan terlihat sapinya bangkit berdiri pada sebatang pohon.
"Sapi sudah disembelih bisa bangkit berdiri, kemarin siang lur di bentangan, Wonosari, Klaten (6/6/2025)," demikian unggahan tersebut seperti dilihat detikJateng.
Dalam rekaman berdurasi sekitar 15 detik, terlihat sapi begitu tenang berdiri, meski di lehernya tampak tetesan yang diduga darah.
Sapi terlihat sangat tenang meskipun warga di sekitar berteriak gaduh dan sebagian berlari menjauh. "Hoi Tangi... Tangi.. Tangi (bangun, bangun, bangun)," ucap warga dalam video tersebut.(apu/apu)
Posting Komentar untuk "Duduk Perkara Sapi Kurban di Klaten Viral Bangkit Lagi Usai Disembelih"