Makassar Media Duta, – Ketua DPD KNPI Kota Makassar, Syamsul Bahri Majjaga, angkat bicara terkait konflik yang melibatkan sejumlah kelompok mahasiswa daerah di Makassar dalam beberapa hari terakhir.
Ia menilai bahwa konflik ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut dan harus segera diredam dengan pendekatan yang tepat oleh pihak berwenang.
Syamsul menekankan bahwa Kota Makassar sebagai pusat pendidikan dan pergerakan mahasiswa tidak boleh tercoreng oleh benturan internal antarkelompok mahasiswa yang justru merusak nilai-nilai persaudaraan dan budaya lokal.
“Sulawesi Selatan dikenal dengan budayanya yang menjunjung tinggi ‘sipakatau’, saling memanusiakan. Di atas semua perbedaan, kita diajarkan untuk menjaga harmoni dan menghormati satu sama lain,” ujar Syamsul kepada wartawan, Kamis (25/7/2025).
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya tindakan tegas namun juga bijaksana dari Kapolrestabes Makassar dan Wali Kota Makassar untuk segera meredam potensi konflik yang lebih luas.
“Kami mendesak Kapolrestabes dan Wali Kota Makassar untuk tidak tinggal diam. Harus ada langkah konkret, baik dari sisi keamanan maupun pendekatan sosial-kultural, agar situasi ini tidak melebar dan menjadi ancaman bagi stabilitas sosial di kota ini,” tegasnya.
KNPI Kota Makassar juga mengimbau semua pihak agar menahan diri dan mengedepankan komunikasi dalam menyelesaikan setiap perbedaan.
“Mari kita kembali ke nilai budaya kita. Sipakainge, saling mengingatkan. Jangan biarkan emosi sesaat menghancurkan masa depan dan persaudaraan kita di tanah ini,” pungkas Syamsul. (*)
Lokasi:
Berbagi :
Posting Komentar
untuk "Kapolrestabes Makassar di Desak Percepat Meredam Konflik Mahasiswa"
Posting Komentar untuk "Kapolrestabes Makassar di Desak Percepat Meredam Konflik Mahasiswa"