Mantan Kabareskrim Polri Susno Duadji Mengkritik Keras Presiden Prabowo Subianto


Jakarta Media Duta,-  Eks Kabareskrim Polri, Susno Duadji mengkritik respons Presiden Prabowo Subianto yang akan bertanggungjawab atas proyek Whoosh.

Susbno Duadji meminta agar Prabowo tak asal bicara soal proyek era Presiden ke-7 Jokowi.

Mantan Kabareskrim Polri Susno Duadji Mengkritik Keras Presiden Prabowo Subianto

Susno Duadji menegaskan bahwa proyek Whoosh harusnya dibahas dengan komprehensif.

Termasuk dampak dan keuangannya, sehingga tak bisa langsung mengaku akan bertanggungawab.

Presiden Prabowo jangan asal omong masalah Whoosh dia yang tanggung jawab,” kata Susno dikutip dari unggahannya di X, Kamis (6/11/2025).

“Harus pikirkan dampak hukum dan dampak keuangannya,” ujarnya.

Diketahui, Presiden Prabowo sendiri menegaskan bahwa polemik utang Whoosh jangan dihitung dari untung ruginya.

Ia menyebut, keberadaan kereta cepat harus dilihat dari manfaat yang dirasakan masyarakat.

Presiden pun menyebut dirinya bertanggungjawab atas proyek Whoosh hingga tak ingin polemik ini dipolitisasi.

"Jadi saya sekarang tanggung jawab Whoosh. Whoosh itu, semua pabrik transportasi di seluruh dunia, jangan dihitung untung rugi, hitung manfaat nggak untuk rakyat. 

Di seluruh dunia begitu, ini namanya public service obligation," kata Prabowo dalam peresmian Stasiun Tanah Abang Baru di Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2025).

Kini terbaru, CEO Danantara, Rosan Roeslani justru memberikan sinyal bahwa pemerintah akan membiayai utang Whoosh dengan APBN.

Pelibatan pemerintah melalui skema Public Service Obligation (PSO) itu masih dimatangkan.(*)

Posting Komentar untuk "Mantan Kabareskrim Polri Susno Duadji Mengkritik Keras Presiden Prabowo Subianto"